Baca Juga: 'Putri Pemberontak', Inilah 11 Aturan Kerajaan yang Dilanggar Lady Diana
4. Siap bertempur dan siap mati
Menjadi anggota BIN berarti Anda bisa saja berkonfrontasi dengan CIA atau agen rahasia dari negara lain.
Risiko ketika berhadapan dengan intelijen asing sangat besar dan Anda bisa juga kehilangan nyawa.
BIN adalah penjaga kestabilan negara, dan tak jarang dianggap sebagai batu sandungan oleh banyak orang yang merasa dirugikan BIN.
Maka dari itu, pekerjaan ini menuntut bertaruh nyawa.
5. Siap uang yang banyak
Dalam proses seleksi, tentu tak ada suap-menyuap.
Uang yang banyak ini diperlukan jika Anda ingin menyerah dan keluar dari BIN.
BIN telah mengeluarkan banyak biaya untuk menggembleng agen-agennya.
Ini semacam mengganti uang pendidikan dan sebagai upaya meminimalkan pengunduran diri para agen.
Intelijen negara bukanlah pekerjaan main-main tapi perlu kemampuan dan komitmen tinggi.
Nah, masihkah Anda tertarik menjadi intelijen negara?
Anda bisa memulainya sejak lulus SMA untuk persiapan masuk ke STIN (Sekolah Tinggi Intelijen Negara).
Baca Juga: Indonesia Beli Pesawat Canggih SU-35 dari Rusia, Australia Siapkan Kapal Ini Untuk Menangkalnya
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR