Intisari-Online.com - Kematian Putri Diana pada 31 Agustus 1997 tidak hanya menjadi duka bagi keluarga kerajaan atau rakyat Inggris.
Hampir seluruh negara di dunia memiliki warga yang bersedih atas kabar duka tersebut.
Tentu saja tidak terkecuali di Indonesia, sebagai salah satu negara yang pernah dikunjungi sang putri.
Kisah para pengagum Diana tersebut terangkum dalam artikel berjudul “Cerita Pengagum Diana di Indonesi: Koleksi Kliping Lengkap Sejak Pertunangan” yang terbit di tabloid Nova edisi 14 September 1997 berikut ini:
Baca juga: Cinta Terbesar Putri Diana Bukan Pangeran Charles, Tapi Justru Pria Sederhana Ini
---
Demam Diana bukan cuma melanda masyarakat Inggris. Di Asia pun Diana cukup banyak memiliki fans. Coba saja lihat ketika ia berkunjung ke Indonesia. Masyarakat kita menyambutnya dengan sangat antusias.
Meski saat itu para pengamat mode sempat kecewa melihat penampilannya yang menurut mereka kelewat sederhana, toh, pakaiannya tetap mewabah. Kancing-kancing emas yang menempel di bajunya segera saja jadi in.
Bukti lainnya bisa kita lihat pada rangkaian bunga yang datang di Kedutaan Besar Inggris di Jakarta. Meski tak sepenuh di Inggris, namun, toh, cukup banyak juga. Beberapa di antaranya malah tak dapat menahan emosi dan menitikkan air mata.
Baca juga: Sedih dan Haru, Ini 10 Potret Pemakaman Putri Diana yang Bikin Banyak Orang Menangis
Rajin Meniru Gaunnya
Salah satu pengagum Diana di Indonesia adalah Ny. Tjok Istri Inten Kusuma Dewi (31). Ia rajin mengikuti perkembangan Putri Diana lewat koran dan teve. Tak hanya itu ia juga mengkliping gambar-gambar Diana yang menarik. "Soalnya, selain cinta berat dengan Diana, saya juga selalu mengagumi busana yang dikenakannya," aku Dewi.
Karena itulah Dewi tak raguragu untuk menirunya. "Tentu tidak semua model. Seperti gaungaun tanpa bahu, tidak saya bikin karena tak cocok untuk saya," terang gadis Bali ini.
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR