Intisari-Online.com -Di tengah cerita Holocaust yang penuh dengan kengerian nan tidak terbayangkan, ada banyak cerita indah di sana. Francine Christiphe, salah seorang penyintan Holocoust, mengenang tentang banyaknya kebaikan di dalam kamp konsentrasi Naziyang ia tinggali. Kebaikan itu—tentu saja—terjadi antara penghuni satu dengan penghuni yang lain.
Dalam sebuah klip film dokumenter berjudul “HUMAN”, perempuan 82 tahun itu menceritakan ketika ia menerima hadiah yang tak ternilai atas tindakan kecilnya ketika masa kanak-kanak di kam konsentrasi, beberapa dekade yang lalu. Klip itu sendiri telah diposting di halaman Facebook resmi film itu dan telah menerima lebih dari 450 ribu share dan lebih dari 7.000 komentar dari orang-orang yang tersentuh hatinya oleh cerita tersebut.
Christophe dan ibunya dibawa ke kamp konsentrasi Bergen-Belsen ketika ia masih sangat muda. Ia masih ingat, saat itu ibunya hanya membawa potongan-potongan kecil cokelat; ibu bilang ia akan menyimpan potongan-potongan itu untuk hari ketika mereka benar-benar putus asa. Ia berpikir bahwa potongan-potongan cokelat itu akan memberinya sedikit tenaga.
Tapi hari itu datang tiba-tiba; ketika tahanan lain bernama Helena yang sedang mengandung pergi untuk kerja paksa. Ibunya bertanya kepada Christophe, apakah ia keberatan jika sebagian cokelatnya dibagi untuk Helena?
“Melahirkan di sini akan sangat sulit,” jawab Christophe. “Dia bisa saja mati. Jika saya memberinya cokelat, mungkin akan sedikit membantunya.” Ia setuju dan Helena, yang telah menerima sebagian cokelat tadi, mampu melahirkan dengan selamat. Enam bulan kemudian, mereka telah dibebaskan dari kamp tahanan. Christophe kecil/Europapress.ne
Siapa yang menanam pasti akan memanennya. Belum lama ini, Christophe, atas desakan anaknya, memberi ceramah di sebuah forum tentang bagaimana seorang penyintas akan mengalami nasib yang berbeda jika ia mendapat konselor yang tepat dalam pemulihannya. Ketika sedang berada di atas podium, tiba-tiba seorang perempuan, mengaku sebagai psikiater yang tinggal di Marseille, Perancis, naik ke podium. Ia bilang punya sesuatu untuk diberikan kepada Christophe.
More than a moving story: a true life lesson.Thank you Francine. #WhatMakesUsHUMANPosted by HUMAN on Friday, 25 September 2015
Benar-benar indah. (Huffington Post)