Intisari-Online.com – Kehamilan adalah salah satu saat paling menyenangkan dalam kehidupan seorang wanita. Dan juga, salah satu yang paling menakutkan bagi mereka! Sering kali kita mendengar nasihat dari setiap orang yang kita temui. Namun, kita tidak tahu apakah itu benar atau hanya sekadar mitos. Berikut ini beberapa mitos umum seputar kehamilan, dan fakta yang sebenarnya di balik mitos itu.
Mitos: kehamilan berlangsung sembilan bulan. Sebuah penelitian menemukan bahwa lama kehamilan alami manusia dapat bervariasi sekitar lima minggu. Para peneliti menyarankan mungkin konsep tanggal perkiraan dihentikan, karena wanita terkadang cemas jika mereka tidak melahirkan juga pada tanggal perkiraan, meskipun itu sebenarnya normal-normal saja.
Mitos: wanita hamil makan untuk dua orang. Mitos ini populer sekali, tapi tidak sepenuhnya benar. Jika kita sudah makan dengan pola diet seimbang, kita hanya perlu melengkapinya dengan satu atau dua macam makanan ringan atau makanan kecil sekitar 300 kalori per hari. Yang penting adalah kita mendapatkan semua nutrisi yang kita dan bayi butuhkan.
Mitos: tidak bisa berolahraga saat sedang hamil. Kita tetap harus berolahra ringan selama kehamilan. Penelitian menemukan bahwa berolahraga selama kehamilan meningkatkan kecerdasan dan kesehatan jantung bayi. Diskusikan rencana olahraga dengan dokter sebelum memulainya.
Mitos: berat badan turun saat melahirkan. Wanita kehilangan antara 3 – 5 kilogram, yang merupakan berat bayi ditambah berat air. Kebanyakan wanita bertambah sekitar 25 sampai 30 kilogram selama kehamilan. Namun, secara keseluruhan kita masih membawa sekitar 5 dan 10 kilogram berat tambahan.
Mitos: wanita hamil tidak bisa makan cokelat. Beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan positif antara kehamilan dan cokelat. Wanita hamil yang makan cokelat setiap hari memiliki bayi yang menunjukkan rasa takut dan tersenyum lebih sering ketika mereka berusia enam bulan. Penelitian lain menemukan bahwa makan lima atau lebih porsi cokelat setiap minggu pada trimester ketiga mengurangi peluang seorang wanita hamil terkena preeklamsia (kondisi tekanan darah tinggi yang sangat berbahaya) sekitar 40 persen.
Mitos: tidak masalah minum alkohol sekarang dan kemudian. Beberapa dokter menyarankan wanita hamil sepenuhnya menghindari alkohol saat sedang hamil, sementara yang lain mengatakan sesekali minum tidak membahayakan bayi. Namun, perlu diingat bahwa alkohol adalah racun, bila hati dewasa dapat memprosesnya, maka hati bayi tidak bisa. Ketika ibu hamil mengonsumsi alkohol, akan cepat melewati aliran darah dan mencapai bayi melalui plasenta.
Mitos: Wanita hamil harus menghindari kafein. Kafein dapat membahayakan bayi, hanya jika dikonsumsi berlebihan. Minum satu cangkir kopi atau teh per hari tidak akan membahayakan bayi. Jika masih khawatir, sebaiknya menghindari varietas teh atau kopi yang kuat dan pastikan untuk menambahkan susu yang lebih banyak ke dalamnya.
KOMENTAR