Intisari-Online.com -Jika tidak segera diobati, penyakit ini bisa menjadi kutukan seumur hidup. Seorang laki-laki asal Brasil berubah menjadi ‘gajah’ setelah digigit nyamuk. Oleh dokter, laki-laki itu didiagnosis terinfeksi limfatik filariasis—parasit yang menyebabkan kondisi tersebut.
Dalam istilah kita, penyakit ini sering disebut dengan penyakit kaki gajah.
Di beberapa tempat, penyakit ini belum ditemukan obatnya. Tapi baru-baru ini, sebuah klinik di Brasil mengklaim telah menemukan penawarnya.
Dalam sebuah episode “River Monsters” yang ditayangkan Animals Planet beberapa hari yang lalu, presenter Jeremy Wade bertemu dengan penduduk lokal Brasil bernama Raimundo. Laki-laki yang sedang dirawat karena penyakit kaki gajah itu mengaku mulai terinfeksi sejak dua dekade yang lalu.
Sebelum diobati, kaki kiri Raimundo membengkak secara dramatis. Tapi berkat pengobatan di klinik Cunica Godoy di Sao Jose Rio Petro, pembengkakan di kakinya telah menyusut sedikit demi sedikit. Selain pembengkakan di area yang digigit, penyakit ini dapat menyebabkan ginjal dan kerusakan kelenjar getah bening.
Penyakit ini, dirilis dari Metro.co.uk, banyak ditemukan di wilayah Afrika, Amerika Tengah, Amerika Selatan, Asia Selatan, dan Kepulauan Pasifik. Cacing yang ditransfer oleh si nyamuk sejatinya bisa dikeluarkan dari tubuh menggunakan obat antelmintik. Tapi telat sedikit saja, ia bisa menghadirkan siksaan seumur hidup.(Metro.co.uk)