Sementara obat itu juga berfungsi untuk mengendalikan paranoia dan kecemasan, keputusannya menjadi gay pun diiringin rasa tidak peduli dengan pendapat orang lain.
Benarkah Pregabalin dapat mengubahmu menjadi gay?
Pregabalin, awalnya dipasarkan sebagai Lyrica oleh perusahaan farmasi raksasa Pfizer, yang juga memproduksi viagra.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Tiga 'Raja Jalanan', Bus Eka, Mira, dan Sumber Selamat di Ngawi Telan Korban Luka
Jauh dari mengubah seseorang menjadi gay, seorang dokter mengklaim bahwa dalam beberapa kasus, obat itu justru mengurangi perasaan homoseksual.
Dr Lawrence Wilson, dari Centro De Estudios Universitarios Xochicalco menunjukkan bahwa Lyrica mungkin 'membunuh hasrat homoseksual.'
Sementara itu NHS (layanan kesehatan nasional) mengatakan bahwa beberapa pasien yang mengkonsumsi obat itu kemudian mengalami disfungsi ereksi.
Seorang juru bicara Pfizer mengatakan: "ketika diresepkan dan diberikan secara tepat sesuai label yang disetujui, Pregabalin adalah pilihan obat yang penting dan efektif bagi penderita neuropatik kronis, gangguan kecemasan umum dan epilepsi.
Lebih jauh, pihak Pfizer juga menghimbau kepada pasien untuk segera melaporkan ke dokter jika konsumsi atas obat memunculkan efek samping tidak terduga.
Sementara itu Scott mengkalim justru menyukai perubahan yang dialaminya.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR