Intisari-Online.com - Seorang ibu di Amerika terpaksa meminta maaf setelah anaknya yang masih duduk di sekolah dasar mengenakan kaos dengan gambar yang cukup kasar di bagian depannya.
Dilansir dari Mirror, hal itu bisa terjadi saat Shelly McCullar menunjukkan sekeranjang pakaian yang dia pikir mungkin akan disukai putranya.
Dia tidak punya kesempatan melihat pakaian yang dikenakan putranya satu per satu, jadi dia biarkan putranya memilih sendiri pakaiannya sebelum berangkat ke sekolah.
Putranya memilih kaos merah terang dengan gambar lengkungan yang Shelly pikir logo McDonald di bagian depan kaos.
(Baca juga: Doa yang Menggoyang Langit dan Mengeringkan Samudra)
Shelly tidak sadar bahwa itu sebenarnya adalah logo yang sangat kasar.
Putranya memakai kaos itu sepanjang hari di sekolah dan Shelly baru menyadari kemudian.
Kaos itu memiliki logo besar McDonald dengan tulisan I'm Lovin 'It di bawahnya, namun logo itu diselewengkan, yang justru membuat makna yang tidak pantas.
Shelly membagikan apa yang dialaminya pada akun Facebook-nya.
(Baca juga: Melihat Keperawanan Wanita Dari Cara Berjalannya? Ini Jawaban Dokter)
Dia menulis, "Sekali lagi, saya tulus meminta maaf kepada para guru dan staf di Travis Elementary."
Dia sebelumnya tidak tahu bahwa putranya, Anthony memakai kaos itu ke sekolah dan berjanji mulai sekarang akan memantau apa yang dipakai anak-anaknya.
Shelly mengklarifikasi bahwa dia tidak pernah membiarkan anak-anaknya memakai sesuatu seperti kaos itu.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR