Advertorial

Kena Tipu First Travel, Mak Upiak Akhirnya Tetap Berangkat Umroh Berkat Bantuan Netizen Indonesia

Aulia Dian Permata

Editor

Demi bisa daftar umroh First Travel, Mak Upiak menjual kerbau satu-satunya dan berulang kali diberi harapan palsu oleh perusahaan itu.
Demi bisa daftar umroh First Travel, Mak Upiak menjual kerbau satu-satunya dan berulang kali diberi harapan palsu oleh perusahaan itu.

Intisari-Online.com - Masih ingat dengan kasus penipuan biro umroh First Travel?

Ternyata di antara begitu banyak korban, ada nama Yurnaini Niwin Jamek di dalamnya.

Yurnaini, yang lebih dikenal dengan sebutan Mak Upiak adalah salah satu calon jemaah Umroh First Travel yang berasal dari Sarilamak, Kec.Harau, Kab. Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.

Mak Upiak sudah berusia 75 tahun dan memiliki postur tubuh bongkok yang menyebabkannya kesulitan bekerja.

(Baca Juga:Dari Luar Terlihat Sederhana, Begini Bagian Dalam Rumah Desainer Versace Ini. Mewah Banget!)

(Baca Juga:Menggemaskan! 8 Foto Bayi dan Hewan Peliharannya Ini Akan Menghangatkan Hati Anda !)

Selama bertahun-tahun, Mak Upiak punya impian pergi ke tanah suci untuk beribadah.

Tergiur dengan promo umroh murah dari First Travel, Mak Upiak lantas bekerja keras untuk mengumpulkan dana.

Terlebih lagi, banyak tetangga Mak yang juga ikut mendaftar.

Mak Upiak berpikir bahwa akan ada rekan-rekan dalam perjalanan yang akan membantunya jika pergi bersama tetangganya tersebut.

Karena hidup serba kekurangan, Mak Upiak pun harus menjual kerbaunya.

Padahal, kerbau itu dia beli dengan patungan bersama temannya dari hasil bekerja sebagai buruh tani selama ini.

Sayangnya, uang dari jual kerbau yang dibagi dua itu juga masih belum cukup.

Mak Upiak meminta bantuan dari anak-anaknya sedikit demi sedikit dan berhasil melunasi biaya umroh ke First Travel sejak tahun 2016.

(Baca Juga:Kisah Anak Penjual Ayam di Ngawi, Mampu Kuliah di Luar Negeri dan Angkat Derajat Orang Tuanya)

Tanggal 4 Mei 2017, Mak Upiak berangkat ke Jakarta dan harus patah hati karena keberangkatannya ditunda empat kali.

Mak Upiak pulang kembali ke kampung dengan perasaan sedih dan hati yang sangat gundah.

Apalagi setelah dia mengetahui kasus yang menimpa First Travel.

Patah sudah harapannya pergi ke Mekkah danhilang sudah impiannya melihat Kakbah yang indah itu.

Namun ternyata Tuhan masih sayang pada Mak Upiah!

(Baca Juga:Inilah yang Akan Terjadi Jika Rutin Makan 6 Siung Bawang Putih Panggang Setiap Hari )

Dengan bantuan sekelompok pemuda yang menggelar dana bantuan di situs kitabisa.com, Mak Upiah berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp26.371.709.

Uang itu digunakan Andri dan Romi, dua pemuda yang membantu Mak Upiah, untuk mendaftar kloter umroh di biro perjalanan PT. Penjuru Wisata Negeri.

Tanggal 13-28 Februari 2018 kemarin, Mak Upiak berhasil berangkat umroh.

Mak Upiak sangat senang dan terharu karena mimpinya jadi kenyataan.

Sisa uang donasi itu juga diberikan seluruhnya pada Mak Upiak untuk menunjang biaya hidupnya sehari-hari.

Semoga makin banyak Mak Upiak lain yang akhirnya bisa menjalankan ibadah umroh.

Dari pengalaman ini, kita bisa belajar bahwa netizen Indonesia masih banyak yang baik dan suka berbagi.

Terima kasih, Andri dan Romi yang telah membantu Mak Upiak! Terima kasih, Kitabisa.com!

(Baca Juga:Mengharukan, Walau Orangtuanya Melarang, Ibu Ini Tetap Donorkan Hatinya untuk Putrinya)

Artikel Terkait