Intisari-Online.com - Percaya diri adalah salah satu hal terpenting yang mempengaruhi citra kita, tingkat kepuasan terhadap hidup kita, dan stabilitas emosi kita.
Beberapa orang yang tak malu untuk menunjukkan rasa percaya diri mereka, namun orang lainnya bisa menjadi sangat pemalu. Kurangnya rasa percaya diri seseorang dapat dilihat bahkan dalam hal-hal terkecil sekalipun.
Komplikasi kecil mungkin saja terjadi dan hal itu bisa menjadi tolok ukur kestabilan atau tidaknya emosi kita. Namun kita harus mencoba dan mengubah sesuatu tentang diri kita untuk menemukan kedamaian.
Dilansir dari Bright Side, ada 9 tanda khas orang-orang yang tidak stabil secara emosional yang sering didasarkan pada rasa malu, sehingga kita bisa mengantisipasinya.
(Baca juga: (Video) Dallol, Pemandangannya Bak di Surga, Namun Kondisi Lingkungannya Bak di Neraka)
1. Keinginan untuk menjadi populer
Banyak orang ingin tampil populer apalagi pada era internet ini, namun semuanya tergantung pada seberapa banyak seseorang menginginkannya.
Jika seseorang bersedia melakukan apapun untuk lebih banyak like dan view pada postingan media sosialnya, dia juga harus memahami apa yang mendorongnya untuk melakukan semua itu.
Seseorang itu bahkan harus menemui ahli terapi atau spesialis untuk membantunya menentukan penyebab keinginan untuk menjadi populer.
(Baca juga: Hari Air Sedunia: Mengenali Ciri-ciri Air Bersih, Penyangga Kehidupan yang Lebih Baik)
2. Keraguan tentang penampilan mereka
Bahkan, orang-orang yang paling menarik sering memiliki keraguan tentang penampilan mereka dan hal tersebut normal. Kita tidak bisa yakin bahwa penampilan kita akan terlihat sempurna 100% sepanjang waktu.
Kita semua memiliki suasana dan hari buruk dan faktor lain yang dapat memengaruhi cara pandang kita.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR