Kini, para dokter telah menemukan cara baru bagaimana menumbuhkan sumsum tulang belakang dari sel tali pusar bayi yang baru dilahirkan.
Baca Juga : Tunda Kemoterapi Leukemia Demi Bayinya, Ibu Ini Meninggal, Begitu Pula Bayinya
Untuk pertama kalinya di dunia, mereka juga akan mendirikan bank darah di Bristol, Inggris, untuk membiakkan sumsum dan menyimpannya.
"Kami sangat bersyukur karena berarti kami mempunyai peluang besar untuk menyelamatkan jiwa para penderita leukemia," kata Profesor Ben Bradley, direktur Pusat Transplantasi Inggris, yang sedang mempersiapkan pendirian bank tersebut.
Dana sebesar 100.000 ponsterling (+ Rp 359 juta, ketika itu) diperoleh dari Leukaemia Research Fund (Dana Penelitian Leukemia).
"Jadi kita tidak perlu lagi mencari donor lewat prosedur biasa. Kita cukup memanfaatkan sesuatu yang biasanya dibuang," tambahnya.
Baca Juga : Dalam llmu Kebidanan Tempo Dulu, Tali Pusat Bayi Diikat Dengan Benang Kasur
Lebih dari 1.000 wanita dari South Mead Hospital di Bristol akan diminta untuk menyumbangkan tali pusar bayi mereka yang baru dilahirkan.
Dari tali pusar ini dokter akan membiakkan biang sel yang menumbuhkan sumsum tulang.
Masing-masing jenis sel ditentukan tipe jaringannya. Kemudian, sel dibekukan dan disimpan untuk digunakan bilamana perlu.
Rencananya, transplantasi sumsum tulang yang pertama akan dilakukan akhir tahun ini. "Kami hanya membutuhkan waktu sekitar seminggu untuk melakukannya, padahal biasanya memakan waktu sampai 6 bulan untuk mencari dan mencocokkan donor. Saat menantikan donor banyak penderita yang keburu meninggal atau menjadi parah sekali kondisinya," kata Bradley.
Baca Juga : Ini 5 Bahan Alami Pencegah Leukemia, Penyakit yang Diderita Dian Pramono
Source | : | Majalah Intisari |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR