Kisah Carley ini juga dialami fotografer asal San Fransisco, Henry Humminglion dan Zory. Dengan modus yang mirip, Henry dan Zory diminta datang ke Jakarta, diminta menalangi uang izin foto, dan dijemput sopir. Dan berdasarkan foto, sopir penjemput (dan yang kemudian menerima uang) adalah orang yang sama. Bahkan Henry bertemu fotografer asal Jerman yang juga mengaku ditugaskan oleh Wendi Murdoch.
Jika dirunut lebih jauh, modus serupa ternyata sudah sering terjadi. Menurut catatan K2 Intelligence, biro penyelidik seputar penipuan dunia maya, mencatat setidaknya 100 korban yang telah melaporkan penipuan ini.
Sang penipu biasanya mencatut nama orang terkenal di sebuah industri, lalu dengan aksen dan gaya sangat menyakinkan, berhasil menipu korban untuk datang ke Indonesia. Korbannya pun bukan cuma fotografer, namun juga stuntman, penasehat militer, sampai penata rambut.
Jika memiliki informasi terkait penipuan ini, termasuk mengenal sosok penjemput, Anda bisa kontak kami di redaksi@infokomputer.com.
(Wisnu Nugroho)
Artikel ini sudah tayang di infokomputer.grid.id dengan judul "Instagrammer New York Ditipu di Indonesia, Begini Modus Operandinya".
Source | : | infokomputer.grid.id |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR