Selain bayi laki-laki tersebut, tim penyelamat berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan korban lainnya.
Hal ini dikarenakan selain tertindih bangunan, suhu di Rusia masih mencapai minus 11 derajat.
"Kami bersaing dengan waktu,” kata Menteri Kesehatan Veronika Skvortsova mkepada wartawan tentang kemungkinan menemukan orang yang selamat.
"Tapi ketika kami menemukan bayi laki-laki tersebut selamat, kami punya harapan untuk korban lainnya.”
Hingga berita ini diturunkan pada Rabu (2/1/2019), sembilan orang dikonfirmasi tewas dan 32 lainnya masih hilang.
Baca Juga : Masih Ingat Kasus Wanita yang Koma Selama 10 Tahun Lalu Tiba-tiba Hamil dan Melahirkan? Ini Kabar Terbarunya
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR