Hanya saja, Kementerian Kesehatan Rusia mengatakan bayi itu dalam kondisi "sangat serius".
Tidak heran, sebagai bayi yang berusia 10 tahun, tubuhnya masih renta terhadap virus.
Sehingga ia dilaporkan menderita radang dingin yang parah dan cedera kepala serta beberapa patah tulang kaki dan hipotermia.
Walau kondisinya sangat mengkhawatirkan namun ada kabar baik lainnya. Yaitu ibu dari bayi laki-laki tersebut juga selamat.
Ibu sang bayi ditemukan lebih dulu. Lalu keduanya kembali bertemu di rumah sakit tempat bayi tersebut dirawat.
Kini, keduanya sudah diterbangkan ke Moskow untuk perawatan medis lebih lanjut.
Salah satu penyelamat yang membantu menyelamatkan bayi itu mengatakan bahwa mereka harus memotong banyak puing untuk sampai kepadanya.
"Kami memotong beberapa linoleum dan saya melihat wajah bayi itu," katanya.
“Saya sempat takut bayi tersebut tidak selamat. Namun karena ia menangis, saya punya harapan ia masih hidup.”
“Dan saya benar. Dia selamat. Dia berada di kasur bayinya. Tapi setengah tubuhnya tertindih bangunan. Itulah yang membuat menangis. Ia kesakitan.”
Baca Juga : Masih Ingat Penggemar Berat Angelina Jolie yang Lakukan 50 Operasi Plastik? Ini Kabar Barunya
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR