Cita-cita Obin untuk lulus S2 pun tercapai di tahun 2018. Impian lainnya? Mendatangkan Bapak dan Mamak ke Amerika, dengan hasil tabungannya selama ini.
“Akhirnya tercapailah mimpi aku itu. Aku bilang harus berdua, karena waktu S1 kan cuman (Mamak). Jadi kalau kali ini harus berdua,” paparnya.
Lulus dari Columbia University, Obin kini bekerja di lembaga nirlaba, Queens Community House di New York, sebagai Counseling Specialist.
Pesan Obin untuk teman-temannya yang lain adalah “Kita harus jujur sama diri kita sendiri, let’s say kalau ada sesuatu yang memang kita enggak sanggup, ya bilang enggak sanggup.”
“Ketika kita jujur dengan diri kita sendiri, kita tahu apa yang harus kita lakukan. Kemudian kita harus berani. Berani untuk melangkah. Untuk take risk. Jadi harus ada yang dikorbankan,” tutupnya. (Liston Damanik/Tribun Medan)
(Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Kisah Perjuangan Anak Petani Asal Dairi Robinson Sinurat, Lulus S2 Universitas Ternama di AS")
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR