Kemudian ketika ditanya mengapa dia berada di rumah lelaki itu, Ades menjawab, "Saya kira saya membuat seluruh skenario di kepala saya, tempat saya tinggal di sini, jadi saya datang ke sini dan berpura-pura, itulah yang terjadi."
Ades mengatakan kepada polisi bahwa pesan itu dimaksudkan untuk menjadi lelucon dan dia tidak berniat menyakitinya.
Dia menambahkan, "Tidak apa-apa jika itu yang dia rasakan."
"Orang-orang harus mencintainya, dia memiliki begitu banyak cinta, dan aku tidak percaya telah membuatnya takut," tambahnya.
Baca Juga : Beginilah Penampakan Kebun Ganja Senilai Rp19 Milliar yang Tersembunyi di Dasar Bumi
Ketika ditanya, apakah pesannya normal, dia menjawab bahwa "Apapun yang saya katakan normal."
Catatan-catatan itu justru menunjukkan bahwa Ades memiliki tanda-tanda penyakit mental.
Kini ia sedang menunggu untuk persidangan atas tuduhan penguntit dan pelanggaran pidanan dan ditahan tanpa jaminan penjara.
Sedangkan sidang akan dimulai pada bulan Februari mendatang.
Source | : | Dailystar.co.uk |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR