Diceritakan, kakeknya dirawat di rumah sakit setelah mengalami stroke yang kedua, dalam dua tahun terakhir.
Sang kakek juga memiliki masalah pada jantungnya. Dokter mengatakan pada Fu bahwa mereka berharap kesehatan kakeknya tidak menurun dengan cepat.
Dalam sebuah wawancara dengan Chengdu Business Daily, Fu mengatakan bahwa dirinya patah hati mendengar berita itu.
Ia menjelaskan, kedua orangtuanya sibuk bekerja sehingga ia dibesarkan oleh kakeknya. Apalagi kedua orangtuanya bercerai ketika ia masih duduk di sekolah dasar.
Walaupun kakeknya selalu hidup sangat sederhana, sang kakek juga memanjakan dirinya di setiap kesempatan.
(Baca juga: Mengharukan, Selama 5 Tahun, Wanita Ini Menerima Hadiah dari Ayahnya yang Telah Meninggal)
Jadi, ketika Fu kelak menikah dan punya anak, ia ingin memastikan wajah sang kakek selalu terkenang.
Akhirnya, pada Desember lalu, Fu membuat foto-foto ‘pre-wedding’ tersebut bersama kakeknya.
Dilansir dari Shanghaiist, Rabu (14/3), bahkan sebelum sesi pemotretan itu, Fu juga punya cara lain dalam menunjukkan rasa sayang pada kakeknya.
Ia membuat tato wajah kakeknya di lengan kanannya. Hanya saja ia menyerah karena kesakitan menjalani proses tato selama tiga atau empat jam.
Ia bilang pada kakeknya, ia akan menunggu beberapa waktu lagi sebelum membuat tato dasi dan bahunya.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR