Secara tak sengaja harta karun itu ditemukan ketika seorang tentara yang mabuk terperosok ke dalam lubang tambang. Kesatuan di bawah komando Letnan Joe T.Meador ditugasi menjaga tambang itu sampai harta karun itu bisa diidentifikasl dan dicatat dengan benar.
Meador sendiri cukup ambil bagian dalam serangan Normandia pada Juni 1944. Bersama kesatuan artilerinya pula ia bertempur di Prancis, hingga akhirnya menduduki Quedlinburg. Di tempat pendudukan baru ini ia bertugas dalam salah satu dari tiga tim pelacak sisa-sisa senjata, radio komunikasi, dan peralatan tentara Nazi.
Meador yang sangat memahami karya seni memiliki gagasan lain. Bukannya, sekadar menjaga, diam-diam satu demi satu harta karun itu ia selundupkan ke AS. Pengirimannya pun hanya dengan jasa pos. Herannya, tak satu orang pun memergoki tindakannya itu.
Sampai akhirnya tentara AS tahu-tahu menemukan tak satu barang pun tersisa. AS segera melancarkan penyelidikan sampai tahun 1949 ketika Quedlinburg menjadi bagian Jerman Timur.
Pada saat yang sama Joe T. Meador, yang telah kembali ke kehidupan sipil, membuka toko alat-alat pertukangan di kota pertanian kecil Whitewright, Texas.
Ia pun terus melanjutkan kesenangannya akan seni, dan bertanam anggrek sebelum meninggal dunia tahun 1980 pada usia 64 tahun. Baru setelah kematiannya itulah terbit desas-desus di antara peddgang benda seni Abad Pertengahan di New York, Munich, dan Zurich bahwa "sesuatu yang menakjubkan" akan segera muncul di pasaran.
Namun baru bulan April 1990, sebuah organisasi swasta dari Jerman Barat mengumumkan telah dikembalikannya salah satu karya seni yang hilang selama perang – Kitab Perjanjian Baru - setelah membayar "biaya penemuan" sebesar AS $ 3 juta pada seorang pengacara yang bertindak mewakili seorang mantan tentara AS dari Texas.
Transaksi itu secara rahasia dilakukan di Swis oleh seorang pedagang benda seni Bavaria. Ia pun mengaku memiliki barang lainnya dari kumpulan harta karun PD II berupa haskah dari tahun 1513 yang ditaksir bernilai AS $ 500.000.
(Baca juga: Pantas Saja Kita Jarang Paham, Ternyata Pilot Punya Kode Rahasia Saat Berkomunikasi Selama Penerbangan!)
Usut punya usut, ternyata Kota Whitewright merupakan tempat penyimpanan semua harta karun Quedlinburg. Penyimpanannya pun tersebar beberapa ditemukan di kantor toko Meador, beberapa di rumahnya, dan ada lagi yang disimpan di kotak-kotak safe deposit.
Menurut hitungan kasar, semua itu merupakan dua pertiga dari harta karun Quedlinburg dan semua dalam kondisi memuaskan.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR