Karena tinjunya tidak berefek sama sekali, ia mengambil batu bata dan memukulkannya ke kaca beberapa kali hingga retak dan pecah.
Agar efek kerusakannya semakin parah ia menggores body mobil dan menuliskan nomer ayahnya, setelah itu dengan santainya ia berjalan pergi.
(Baca juga: Kisah Nyata Cinta Seorang Ayah, Sebulan Jalan Kaki 550 Km Menggendong Anaknya Agar Bisa Sekolah)
Pemilik mobil yang menemukan mobilnya rusak melapor pada polisi.
Berdasarkan nomor telepon yang ditinggalkan Fan, mereka berhasil menghubungi ayahnya yang masih di Guizhou.
Sang ayah curiga itu perbuatan anaknya. Ayahnya meminta polisi menemui anaknya, dan ketika ditemui Fan terang-terangan mengaku itu perbuatannya.
"Pada tahun-tahun sebelumnya, dia akan menelepon saya dan memintaku pulang, tapi saya tidak bisa melakukannya."
"Jadi dia akan membuat beberapa masalah untuk membuatku kembali. Tapi saya tidak mengharapkan dia membuat kekacauan yang begitu besar kali ini, "kata sang ayah.
Setelah mengetahui maksud Fan, sang ayah memutuskan untuk kembali ke Zhejiang untuk menghabiskan waktu bersama anaknya.
Uang itu penting tapi keluarga tak ternilai harganya, katanya.
Fan tetap menjalani hukuman kurungan selama 10 hari akibat perbuatannya, namun setidaknya misinya berhasil dan selesai.
(Baca juga: Duh, Seorang Ayah 'Berkelahi' dengan Putranya Sendiri, Cerita di Baliknya Sangat Mengharukan)
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
KOMENTAR