Intisari-Online.com - Sidang kasus korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP) kembali digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (3/11/2017).
Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan Setya Novanto sebagai saksi.
Banyak hal menarik yang muncul selama persidangan.
Mulai dari strategi Novanto saat menjawab pertanyaan hakim hingga peristiwa yang terjadi di pengadilan.
Berikut beberapa hal menarik yang muncul saat Novanto bersaksi:
1. Novanto cuma menjawab tidak tahu dan tidak benar
Dalam persidangan, Novanto membantah keterlibatannya dalam proyek yang menggunakan anggaran negara sebesar Rp5,9 triliun itu.
Novanto juga membantah menerima uang korupsi pengadaan e-KTP.
Selama menjawab pertanyaan majelis hakim, Novanto hanya menjawab dengan kalimat tidak tahu dan tidak benar.
Padahal, ada sejumlah keterangan saksi yang menyebut mengenai pertemuan dan aliran uang yang melibatkan ketua umum Partai Golkar itu.
2. Setya Novanto merasa jadi korban
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR