Intisari-Online.com – Setiap orang menghasilkan tinja. Namun memang sebagian besar orang langsung ‘membuangnya’ tanpa berpikir lama.
Tapi tahukah Anda bahwa tinja menjadi penting untuk orang lain?
Itu semua bermula dari sebuah perusahaan nirlaba, OpenBiome.
Dilansir dari iflscience.com, perusahaan ini membeli beberapa tinja untuk menciptakan perawatan pencangkokan tinja seumur hidup bagi mereka yang terinfeksi Clostridium difficile, bakteri yang sangat resisten terhadap antibiotik.
Seseorang yang terkena infeksi Clostridium difficile ini akan menyebabkan diare parah.
Menurut data 250.000 orang Amerika setiap tahunnya di rawat di rumah sakit dan menyebabkan 14.000 kematian.
Infeksi sebenarnya terjadi setelah pasien menggunakan antibiotik terlalu lama, padahal ia tidak bisa diobati.
Lalu mikrobiota usus pasien hampir hilang dan probiotik konvensional tidak cukup untuk menggantikannya.
Oleh karena itu, pengobatan terbaik untuk infeksi Clostridium difficile adalah transplantasi tinja.
Terdengar mengerikan memang. Tapi ada dua jenis perawatan yang bisa dilakukan.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR