Find Us On Social Media :

Begini Cara Bedakan Charger Asli dan Palsu Milik Samsung, Xiaomi, dan iPhone

By intisari-online, Senin, 10 September 2018 | 12:00 WIB

Intisari-online.com - Satu-satunya cara yang bisa kita lakukan jika charger smartphone rusak adalah dengan membeli yang baru.

Untuk mendapatkan barang yang asli atau ori, tentu saja kita harus membeli di toko resminya.

Namun, sayang tak sedikit orang yang lebih memilih membeli yang palsu atau KW-nya lantaran menganggap membeli charger yang asli harganya lebih mahal.

Padahal, ada bahaya yang harus dihadapi smartphone kamu jika membeli charger palsu atau KW.

Baca Juga : Berhentilah Mempercayai Mitos Tentang Ponsel dan Chargernya, Ini Fakta-faktanya

Bahaya tersebut di antaranya adalah bisa membuat smartphone rusak karena daya pada charger KW tak sesuai dengan aslinya, bahkan bisa mengakibatkan ponselmu meledak.

Lalu, bagaimana cara membedakan charger yang asli dan palsu untuk setiap merek smartphone?

Berikut ini ulasannya.

1. Samsung

Pembeda utama charger asli dan KW untuk ponsel Samsung adalah tulisan yang tercetak pada charger.

Jika tulisannya adalah 'A+' dan 'Made in China', bisa dipastikan jika charger tersebut adalah palsu.

2. iPhone

Versi palsu dari pengisi daya Apple iPhone banyak tersedia di pasaran.

Baca Juga : Bos Besar JD.ID Kena Skandal Seks, Kerugian Perusahaan Bisa Ratusan Triliunan

Sangat sulit untuk membedakan antara charger palsu dan asli iPhone.

Charger asli iPhone tertulis 'Made in California'.

Selain itu, warna logo charger ori iPhone lebih gelap.

Kamu bisa menyimpulkan sendiri kan, jika charger iPhone kmau tak memiliki ciri-ciri di atas?

Baca Juga : Awas, Ponsel Samsung Palsu Banyak Beredar di Indonesia! Ini Cara Membedakan Samsung Asli dan Palsu

3. Xiaomi

Untuk mengetahui keorisinilan charger Xiaomi, kamu bisa mengukur panjang kabelnya.

Jika panjangnya kurang dari 120cm dan adaptornya besar, maka kemungkinan charger itu palsu.

4. OnePlus

Sangat mudah untuk mengetahui charger palsu OnePlus.

Saat kamu mencolokkan Dash Charger asli, simbol pengisian berubah menjadi flash, bukan simbol pengisian baterai biasa.

Jika hal tersebut tidak terjadi maka charger OnePlus milikmu itu palsu.

5. Huawei

Untuk mengidentifikasi apakah pengisi daya ponsel Huawei kamu asli atau tidak, cukup cocokkan informasi barcode pada pengisi daya dengan informasi tercetak pada adaptor.

Jika cocok maka asli namun jika tidak maka itu palsu.

6. Google Pixel

Google selalu menyediakan charger dengan sistem fast charging untuk smartphone Pixel-nya.

Namun, jika kamu membutuhkan waktu yang lama untuk mengisi daya Google Pixel-mu, bisa jadi charger milikmu itu palsu.

Nah, sebelum membeli charger, ada baiknya kamu membaca ulasan ini terlebih dahulu biar bisa bedakan mana yang ori dan mana yang KW.(Anggerhana Denni Rahmawati)

Baca Juga : Jangan Salah Pilih! Ini Perbedaan Xiaomi Garansi Resmi dan Garansi Distributor

Artikel ini pernah tayang di Nextren.grid.id dengan judul: Cara Mudah Bedakan Charger KW dengan yang Asli Pada 6 Smartphone Ini