Find Us On Social Media :

Putri Diana Gagal di Kelas, Bersinar dalam Pelayanan dan Olahraga

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 30 Agustus 2018 | 22:00 WIB

Pada bulan September, Diana ditemani neneknya, Lady Fermoy, bertamu pada Ibu Suri Elizabeth (ibu dari Ratu Elizabeth) di Birkhall, Skotlandia. Neneknya dan Ibu Suri memang bersahabat bahkan pernah menjadi Lady in Waiting Ibu Suri.

Akhir bulan September, Charles mulai menyuruh jemput Diana untuk berkunjung ke Highgrove, istananya. Tentu saja pers akhirnya mencium gelagat ini sehingga sampai ada yang menyamar sebagai tukang sapu di TK tempat Diana bekerja. Karena Diana, TK Young England tiba-tiba dikenal seantero dunia.

Baca juga: Sebelum Putri Diana Memakai Gaun Telanjang Bahu Sebelah Bangsawan Mesir Kuno Sudah Mengenakannya

Kencan Charles dangan Diana selalu sulit dan berliku. Mereka pun tidak pernah sendiri. Sesuai protokoler, seorang polisi selalu mengawal mereka di dalam mobil.

Sampai menikah, keduanya hanya delapan belas kali bertemu. Apa kiranya yang ada dalam pikiran Diana waktu itu? Apakah ia merasa telah menemukan takdirnya?

Pangeran Charles sudah berusia 32 tahun. Semua orang sudah lama menantikan pendampingnya. Lady Diana yang muda, cantik, masih malu-malu pula, segera menawan hati pers dan dunia. Inilah calon ratu yang sempurna.

Begitu pada tanggal 24 Februari 1981 pertunangan mereka diumumkan secara resmi, serta-merta sepasukan detektif menjaga apartemen Diana di Chelsea.

Baca juga: Rahasia Gaya Rambut Pendek Putri Diana Akhirnya Terungkap! Ternyata Tak Bisa Dipotong Sekali Jadi

Foto pertunangan mereka, dengan Diana mengenakan cincin pertunangan bermata safir, beredar ke seluruh dunia. Potongan rambutnya ditiru oleh wanita segala bangsa, termasuk di Indonesia.

Hari pernikahan ditetapkan Selasa, 29 Juli 1981.

Camilla dan bulan madu yang mengecewakan

Pada hari H, Diana menerima sepucuk kartu dari Charles yang sangat membesarkan hatinya. Bunyinya: “Saya sangat bangga akan dirimu. Saat kamu muncul besok, saya sudah ada di altar menantikanmu. Tataplah mereka, buatlah semuanya terpesona.”