Find Us On Social Media :

Antara Bung Hatta dan Zumi Zola, Sepenggal Kisah yang Mengiris Hati

By Yoyok Prima Maulana, Senin, 27 Agustus 2018 | 12:51 WIB

Baca juga: Malaysia Berutang Rp3.500 Triliun Terancam Bangkrut, Indonesia Berutang Rp5.000 Triliun Justru Tidak, Ini Alasannya

Bandingkan dengan Mohammad Hatta, founding father sekaligus Wakil Presiden Pertama Indonesia.

Gemala Rabi'ah Hatta, putri kedua Bung Hatta bercerita kepada Intisari bahwa dirinya pernah mendapat teguran dari ayahnya saat berkuliah di Sidney (Australia) 1974-1976.

Kala itu Gemala kerap surat menyurat dengan sang ayah. Bung Hatta sering memberikan semangat, hiburan, bahkan materi untuk tugas makalah anaknya.

Pada penutup surat bertanggal 26 Maret 1975, Gemala mendapat teguran kecil itu.

"....kalau menulis surat kepada ayah dan lain-lainnya janganlah memakai kertas Konsulat Jenderal RI. Surat-surat Gemala kan surat prive bukan surat dinas."

"Alamak, sebuah teguran yang memalukan," kenang Gemala.

Kisah lain betapa kerasnya Bung Hatta untuk tidak memakai uang negara atau uang yang bukan haknya terjadi pada 1971.

Saat itu Bung Hatta didampingi istrinya, Rachmi Hatta dan putri bungsunya, Halida Nuriah Hatta berobat ke Belanda.

Karena menyandang status mantan wapres, maka semua biaya pengobatan Bung Hatta ditanggung negara.

Usai berobat dan pulang ke Jakarta, Bung Hatta meminta sekretaris pribadinya, Iding wangsa Wijaya untuk merinci semua pengeluaran selama berobat di Belanda.

Pengeluaran itu kemudian dibandingkan dengan uang yang diterima dari Sekretariat Negara.