Find Us On Social Media :

Dengan Wajah Nyaris Hancur karena Tertembak, Sniper Ini Tembak Mati Lebih dari 700 Pasukan Musuh

By Intisari Online, Sabtu, 11 Agustus 2018 | 10:00 WIB

Intisari-Online.com - Pasukan Rusia pernah melancarkan serbuan kilat ke Finlandia sehingga memicu perang sengit di musim dingin yang berkepanjangan, Winter War (1939-1940)

Saat itu, selain harus menghadapi perlawanan pasukan Finlandia yang bertempur secara cerdas dan ulet, pasukan Rusia juga harus menghadapi para sniper yang tangguh.

Kemampuan bidik para sniper Finlandia yang begitu mahir tercipta karena sebelum masuk dinas militer, mereka telah terbiasa berburu di hutan pada musim dingin ekstrem.

Baca juga: Bukan Hoaks, Tupperware Bisa Digadaikan di Pegadaian Hingga Senilai Rp500 Ribu

Kompetesi menembak mahir bagi para pemburu yang sering diadakan di desa-desa Finlandia juga menjadi salah satu faktor yang membuat para pemburu Finlandia makin terasah kemampuannya.

Salah satu tokoh sniper legendaris Finlandia yang dalam Winter War mampu membunuh 705 prajurit musuh adalah, Simo Hayha.

Sebelum bergabung dengan militer atau milisi Finlandia pada usia 17 tahun, Simo Hayha dikenal sebagai pemburu ulung.

Puluhan tropi kejuaraan menembak memenuhi ruangan rumah pertaniannya dan tidak mengherankan jika berkat kemampuan menembak jitunya itu, Simo menjadi semacam malaikat pencabut nyawa bagi pasukan Rusia.

Baca juga: Kisah Sniper AS Merayap Sejauh 2,5 Km Selama 4 Hari Demi Tembak Mati Jenderal Vietcong

Demikian terkenalnya sepak terjang Simo sebagai sniper di medan tempur Winter War sehingga dirinya mendapat julukan White Death.

Sebagai sniper yang telah ditempa di medan berburu yang ekstrem dan pelatihan sniper secara khusus, saat beraksi Simo menggunakan kamuflase serba putih yang warnanya menyatu dengan salju dan senapan sniper M/28 Pystykorva atau senapan buatan Rusia yang sudah dimodifikasi, Mosin Nagant.

Selain bertempur sebagai sniper, Simo juga bertempur selayaknya pasukan infantri menggunakan senapan serbu semi otomatis, Suomi KP/31.

Sebagai sniper Simo berhasil membunuh prajurit Rusia sebanyak 505 personel (confirmed kill) dan saat bertempur menggunakan senapan serbu Suomi KP/31, Simo setidaknya berhasil menumbangkan 200 pasukan Rusia.