Find Us On Social Media :

Kisah Tragis Pemenang Lotere Rp223 Milliar, Habiskan Uangnya Dengan Cara Gila Hingga Bangkrut dan Jadi Tukang Sampah

By Afif Khoirul M, Rabu, 18 Juli 2018 | 11:15 WIB

Dailymail melaporkan bahwa pada tahun 2003, Carroll diduga merokok dengan kokain dengan pengeluaran 3.000 Dollar AS (Rp43 Juta) setiap hari.

Ia juga secara teratur mengadakan pesta-pesta untuk memanjakan di rumahnya senilai 500.000 Dollar AS (Rp7 Milliar).

Baca Juga : Dikelilingi Wanita Cantik dan Uang Berlimpah, Beginilah Kehidupan Mewah Para Pejudi Kelas Kakap Dunia

Cara lain untuk menghabiskan uangnya dengan membeli banyak mobil mewah yang dia tabrakan ke arena pacuan kuda buatannya sendiri.

Tabiat buruk lainnya adalah perilaku Carroll yang mengusir istri dan anak perempuannya. 

Hanya delapan tahun kemudian, Carroll telah menghabiskan semua uangnya tersebut.

Keadaan kumuh dari rumah, lima kamar tidur itu juga membuat Carroll terpaksa menerima kerugian sebesar 600.000 Poundsterling (Rp8 Milliar) atas penjualan rumah itu. 

Pagar-pagar yang hancur, jendela-jendela yang hancur dan puing-puing di kebun mencerminkan penurunan Carroll dari miliuner ke orang miskin.

Seandainya dia merawatnya, properti itu dianggap bernilai setidaknya 700.000 poundsterling (Rp10 Milliar)

Sebaliknya, ia menjual rumah bobrok di Swaffham, Norfolk, hanya seharga 142.000 poundsterling (Rp2 Milliar).

Walhasil, Carroll kembali untuk hidup terpuruk dengan penghasilan 67 Dollar AS (Rp900 Ribu) per minggu dan sebagai tukang sampah.

Ia juga menerima tunjangan pengangguran dan kembali ke gaya hidup lebih sederhana yang cocok untuknya.

"Pesta telah berakhir dan kembali ke kenyataan," kata Carroll kepada Daily Mail pada tahun 2010.

"Saya sudah tidak punya dua sen untuk digosok bersama dan itulah yang saya suka. Saya merasa lebih mudah untuk hidup dengan 67 Dollar AS." (Afif Khoirul M)

Baca Juga : Bukan Pamer Kekayaan, Orang-orang Super Kaya Ini Justru Lebih Suka ‘Pamer’ Kesederhanaan! Tak Seperti OKB!