Find Us On Social Media :

Gara-gara Sebuah Lelucon, Danau Sampai Harus Dikuras Habis, Memangnya Seperti Apa Leluconnya?

By Afif Khoirul M, Jumat, 23 November 2018 | 21:00 WIB

Hal itu lantaran muncul desas-desus yang mengatakan bahwa seorang penangkap bebek berjuang keras di air dan kemudian ia tenggelam di danau tersebut.

Akibatnya desas-desus ini menyebar hingga ke telinga tim penyelamat, akhirnya mereka melakukan upaya pencarian dan bekerja sama dengan Angkatan pertahanan sipil, dan Polisi.

 Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Mereka melakukan upaya pengeringan danau dengan menggunakan pompa air untuk mengalirkan air.

Namun, meski air semakin surut, mayat orang yang disebutkan juga tak kunjung ditemukan, hingga akhirnya tim penyelamat mengumumkan hasil pencarian mereka pada 19 November.

Seorang juru bicara Biro Kesejahteraan menegaskan, tidak ada yang merasa malu dalam insiden ini.

Meski dalam kesulitan saat melakukan upaya pengeringan danau, merekan tidak menemukan mayat.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Untuk itulah mereka membuktikan bahwa desas-desus yang muncul di masayarakat adalah murni sebuah lelucon.

Meski setelah insiden ini, kembali muncul rumor bahwa hal itu untuk membuat para pesaing mundur dalam kompetisi menangkap bebek.

Sikap mengagumkan yang ditujukan oleh tim penyelamat mendapat apresiasi, karena sikap professional dan dedikasi tinggi yang ditunjukkan.

Namun, yang disayangkan acara ini berkahir begitu cepat hanya karena munculnya sebuah lelucon di masyarakat.

Baca Juga : Inilah Tangguhnya Kekuatan 'Gigi Naga' yang Digunakan untuk Perlambat Pergerakan Tank Besar pada PD II